Malili River Side Jadi Ruang Publik Populer, Bisa Dimanfaatkan Pelaku UMKM
TAPOJIE.COM — Tak hanya Pujasera Malili dan Anjungan Sungai Malili saja yang banyak dikunjungi masyarakat. Malili River Side juga cukup populer saat ini.
Lokasinya di Desa Wewangriu, Kecamatan Malili. Tepat di samping jembatan Malili. Ruang publik ini mulai ramai ditempati masyarakat untuk bersantai. “Sore menjelang magrib, kemudian sudah isya sudah ramai,” kata warga Wewangriu, Ikbal, Senin, (26/02/24).
Malili River Side dibangun menggunakan dana BKK dari Provinsi Sulsel. Pemprov menganggarkan Rp 7,3 miliar untuk pembangunan ruang publik ini. Panjang bangunannya sekitar 125 meter.
Bupati Luwu Timur, Budiman sudah mengunjungi tempat ini. Ia berharap masyarakat menjaga tempat ini dengan baik. Jangan merusak.
Ruang publik yang dibangun bebernya memang diperuntukkan untuk masyarakat umum yang ingin bersantai atau berekreasi. “Bisa dimanfaatkan untuk aktivitas pelaku UMKM juga,” kata Budiman beberapa waktu lalu.
Orang nomor satu di daerah berjulukan Bumi Batara Guru ini pun ingin terus memberikan pembenaran di Malili River Side. Pembangunannya berkelanjutan.
Ia melihat, ada prospek jangka panjang yang cukup menarik di Desa Wewangriu. Bagaimana menjadikan Desa ini salah satu tujuan wisatawan. (*)