Lutim Diterpa Bencana Banjir, Longsor, dan Kebakaran

0

TAPOJIE.COM — Musibah menimpa Kabupaten Luwu Timur. Mulai dari bencana banjir, longsor, dan kebakaran.

Selasa, (3/4) sekitar pukul 08.00 Wita, masyarakat di Desa Puncak Indah digegerkan dengan adanya lapak jualan pedagang kaki lima terbakar. Pemilik toko, Adi terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Kakinya melepuh terkena kobaran api.

Setelah heboh dengan kebakaran lapak tersebut, Masyarakat Kecamatan Malili diperhadapkan dengan air PDAM yang tidak mengalir sejak pukul 16.00 Wita. Penderitaan warga berlanjut sekitar pukul 17.59 Wita, aliran listrik padam. Padahal, tak lama lagi buka puasa.

Kebakaran Lapak Pedagang Kaki Lima di Desa Puncak Indah, Selasa, 4 April 2023

Di saat bersamaan, hujan deras mengguyur sejumlah daerah di Luwu Timur. Masyarakat terus mengeluh. Sebab, listrik dan air secara bersamaan mengalami masalah hingga pukul 23.00 Wita, baru listrik menyala. Tetapi, air PDAM belum mengalir.

Tak berselang lama, air sungai di Desa Ussu juga meluap. Sejumlah rumah warga terendam banjir. Ketinggian air mencapai dada orang dewasa atau sekitar 70 sentimeter. Di Kecamatan Burau, air laut juga meluap. Rumah warga juga kebanjiran dan sudah dievakuasi.

Sekitar pukul 23.45 Wita, Pasar Libukang, Desa Mahalona, Kecamatan Towuti terbakar. Lapak jualan rata dengan tanah. Petugas pemadam kebakaran masih berjibaku memadamkan api.

 

 

Kepala PLN Malili, Luwu Timur, Kurnia Aji Tritamtama mengatakan, pohon tumbang di Jalan Andi Djemma, tak jauh dari Polres Luwu Timur jadi penyebab utama listrik padam. Upaya perbaikan memang cukup lama akibat kondisi cuaca yang cukup ekstrim.

“Indikasi gangguan pohon tumbang di jalan andi djemma. Satu pangkal yang padam, sehingga kena ke beberapa lokasi,” kata Kurnia Aji.

 

Terkait pendistribusian air, Direktur Perumdam Waemami Luwu Timur, Andi Maryam, mengatakan, intake di sungai lawape kembali tertimbun material longsor. Makanya, pendistribusian air bersih terkendala.

“Kami sudah meminta bantuan ke Kerukunan Keluarga Malili untuk dibantu ekskavator untuk mengangkut material longsor. Semoga ini bisa segera kita tangani. Maaf atas ketidaknyamanannya,” kata Andi Maryam.

 

Senin, (1/4), Kabupaten Luwu Timur dilanda curah hujan yang cukup tinggi. Makanya, banjir terjadi di Desa Puncak Indah, dan Desa Ussu. Termasuk, longsor menimpa intake PDAM yang membuat pendistribusian air bersih bermasalah.

Bencana tanah longsor juga menimbun dua rumah warga di Desa Maliwowo, Kecamatan Angkona, Senin (1/4). Daerah Bumi Batara Guru dua hari terakhir diterpa bencana. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *