Desa Laskap Produksi 14 Ton Kakao Setiap Bulan, Begini Kata Kades
TAPOJIE.COM — Produksi kakao di Desa Laskap, Kecamatan Malili, cukup menjanjikan. Mencapai 14 ton setiap bulan.
Kepala Desa Laskap, Herman Zein mengatakan, pertanian kakao yang berpusat di Dusun Labose semakin baik. Makanya, dukungan kepada petani terus diberikan.
“Kami juga sudah menyalurkan bantuan bibit kakao kepada petani. Ada ribuan. Dan ini salah satu menjadi andalan desa,” kata Herman Zein, Jumat (08/12/23).
Katanya, ada sekitar 48 petani kakao di Dusun Labose. Mereka melakukan panen dua kali dalam sebulan. “Satu kali panen itu sekitar 6-7 ton. Jadi kalau sebulan bisa sampai 14 ton,” ungkapnya.
Dia mengaku, kakao di Desa Laskap ini cukup menjanjikan. Pengelolaan oleh Bumdes sempat dirancang. Hanya saja masih terkendala teknis.
“Kami maunya Bumdes yang beli ke Petani. Sesuai dengan harga Kakao. Nanti Bumdes yang salurkan ke perusahaan. Tentu harus ada MoU dengan perusahaan kakao,” bebernya.
Hanya saja sambung Herman, upaya membangun kerja sama dengan perusahaan kakao belum berjalan mulus. Belum ada kesepakatan yang saling menguntungkan.
“Padahal ini salah satu produk yang bisa meningkatkan PAD Desa. Yang pasti, upaya untuk dikelola Bumdes masih terus dijajaki,” imbuh Herman. (*)